Rapijali 2 , Menjadi - Dee Lestari

Setelah selesai baca Rapijali 1, rasa penasaran saya makin menjadi. Duh mana harus menunggu beberapa bulan untuk membaca kelanjutannya. Ada sih di storial, namun jujur saya kurang suka baca buku digital, saya lebih suka membaca buku fisik saja. Jadi saya putuskan untuk nunggu dan pre order. 



And, finally Rapijali 2 tiba dan sudah saya selesaikan bacanya. 


Gimana nih kelanjutan Ping ?

Gimana ya Ping melanjutkan hidupnya di kota Jakarta? 

Gimana juga dengan Rapijali, apakah Rapijali berhasil lolos ke babak selanjutnya? 


Dalam Rapijali 2 ini diceritakan tentang semua itu. Diceritakan juga Ping yang harus mempersiapkan diri untuk wujudkan impiannya masuk ke Fakultas Musik di Universitas Bakti Sancaya. Ping ingin mendapatkan beasiswa supaya ia tidak lagi menyusahkan keluarga pak Guntur yang selama ini membiayainya.




Ternyata, ada huru - hara yang terjadi di dalam rumah tangga Guntur. Ping menjadi pemicu keretakan rumah tangga Guntur, padahal Guntur tengah berjuang memenangkan pilgub Jakarta. 

Ardi pun mengetahui bahwa Ping ternyata adalah kakaknya, anak ayahnya dari perempuan lain. Ardi murka dan memutuskan sesuatu diluar nalarnya, menghancurkan ayah kandungnya sendiri karena rasa murka dan dendam. 

Band Rapijali pun ditempa masalah, Lodeh yang lebih banyak mendapatkan simpati karena latar belakangnya yang dianggap membuat banyak fansnya merasa simpati, persiapan Rapijali untuk babak final pun tidak maksimal. Lantas mereka berpikiran untuk refresh ke Batu karas, siapa tahu mereka bisa mendapatkan insight baru. 




Rapijali mampu memenangkan kompetisi? 

Lets see di Rapijali ke 3 , duh nyesek lagi harus nungguin Rapijali selanjutnya. Melanjutkan kisah Rakai, Ping, Jemi, Buto, Inggil dan Lodeh serta Oding. Apakah mereka bisa kembali akur dan berkarya dengan Rapijali? Apakah Ping bisa sukses masuk Universitas idamannya lewat jalur beasiswa? 



Apakah Ping bisa tegar dengan banyak perpisahan yang ia alami? Duh, makin berdebar deh. Semoga Rapijali 3 segera terbit novelnya yah, sehingga bisa dengan cepat menyelesaikan kisah PING ini.



See you,


Tian Lustiana

Posting Komentar

0 Komentar